Rabu, 24 Desember 2008

Teguh berpegung pada Janji Allah

Teguh berpegang pada Janji Allah

Janji adalah (1) perkataan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat; atau (2) persetujuan antara dua pihak (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Janji Allah bisa berarti pemberitahuan tentang suatu kejadian di masa depan yang akan digenapi-Nya. Apa yang telah difirmankan Allah dengan mulut-Nya, dapat dan akan dilakukan-Nya dengan tangan-Nya. Itulah ciri khas dari Allah menurut Alkitab, sebab firman-Nya tidak akan kembali dengan sia-sia. Janji Allah dapat pula berarti persetujuan yang sungguh-sungguh mengenai hubungan dua pihak, walaupun tidak setaraf, seperti perjanjian Allah dengan Israel. Dalam Alkitab dinyatakan bahwa perjanjian-perjanjian Allah dengan manusia senantiasa mewujudkan kasih karunia-Nya yang dilakukan berdasarkan kedaulatan-Nya (Ensiklopedia Alkitab masa Kini). Perjanjian Lama menyatakan perjanjian anugrah Allah dengan satu bangsa, yaitu Abraham dan keturunan-Nya yang disebut bangsa Israel. Allah membuat perjanjian (karat berit) itu semata-mata karena kasih-Nya pada mereka, dan bukan karena mereka lebih baik dari bangsa lain. Allah berjanji kepada Abraham dan keturunannya bahwa: a. Allah akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat kepunyaan-Nya; b. Tanah Kanaan akan menjadi tempat kediaman mereka dan mereka akan menjadi bangsa yang besar; dan c. Melalui Abraham dan keturunannya segala bangsa akan diberkati (Kej. 12:3; 15:8, 18; 17:6-8). Perjanjian anugrah Allah dengan Abraham itu diteguhkan kembali dalam perjanjian Sinai (Kel. 6:6; Ul. 29:13). Dengan perantaraan Musa, Allah memberikan hukum-hukum dan peraturan-peraturan kepada bangsa Israel supaya mereka hidup dalam ketaatan dan kekudusan. Hidup taat dan kudus itu adalah wujud tanggapan yang sebenarnya dari pihak umat terhadap kasih karunia Allah yang diungkapkan oleh perjanjian. Anugrah Allah dalam Perjanjian Lama ditolak oleh bangsa Israel. Mereka tidak setia kepada Allah dan menyembah kepada berhala. Mereka tidak mentaati peraturan dan ketetapan Allah serta tidak menjadi berkat bagi sesama, melainkan menjadi batu sandungan di mana-mana. Mereka lupa bahwa kedudukan mereka itu hanyalah kerena kasih Allah, dan menyalah-gunakan perintah Allah untuk memaksa-Nya memberkati mereka. Bangsa Israel tidak memegang teguh perjanjian anugrah Allah dan tidak melaksanakan segala sesuatu yang diperintahkan-Nya. Oleh karena itu diperlukan perjanjian yang baru. Hal ini telah dinyatakan Allah melalui nabi Yeremia sekitar enam ratus tahun sebelum kelahiran Yesus (Yer. 31:31-34). Perjanjian Baru menyatakan perjanjian anugrah Allah di dalam Yesus Kristus. Ia adalah Allah yang berinkarnasi menjadi manusia. Ia lahir di Israel sebagai orang Yahudi. Ia menyatakan Allah dan kasih-Nya secara sempurna kepada manusia. Melalui pengorbanan-Nya di atas kayu salib dan pencurahan darah-Nya Ia mengadakan suatu perjanjian yang baru bagi umat manusia. Apakah yang merupakan perjanjian baru itu? R.J. Porter MA dalam Katekisasi Masa Kini memberikan penjelasan yang sangat gamblang tentang apa yang merupakan perjanjian baru itu, yaitu: 1. Allah memberikan perjanjian-Nya kepada manusia dari setiap bangsa yang percaya kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamat. Allah memanggil manusia untuk mengenal-Nya dengan dipersatukan oleh iman dalam Yesus Kristus yang mati di kayu salib dan telah bangkit kembali. 2. Allah berjanji kepada mereka bahwa: (a) Ia akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Nya selama-lamanya; (b) Dosa mereka diampuni dan hidup kekal dianugerahkan kepada mereka; (c) mereka dijadikan anak-anak Allah dan pewaris-pewaris-Nya. 3. Allah mengutus Roh-Nya untuk mendiami setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus, sehingga hidupnya menyatakan bahwa orang itu mengenal Allah dan telah memperoleh hidup dari pada-Nya.Roh Kudus yang mendiami setiap orang percaya menolongnya untuk mengerti kebenaran dan hidup di dalam kebenaran (Yoh. 14:16-17; 15:26-27). Roh Kudus juga memberikan kepadanya kuasa untuk menjadi saksi Kristus (Kis. 1:8). Hendaknya kita sebagai umat Allah mampu memiliki iman yang teguh untuk percaya kepada janji Allah dan merasakannya dalam hidup sehari-hari. Dengan pertolongan Roh Kudus marilah kita meresponi perjanjian anugrah Allah dengan kehidupan yang kudus di hadapan-Nya serta menjadi saksi bagi sesama. Ingatlah, bahwa kita tidak berjalan sendiri, tetapi Tuhan beserta kita. Ia telah berjanji, ”Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman” (Mat. 28:20b).

Selasa, 23 Desember 2008

Janji Tuhan

3 Cara menikmati janji Tuhan


Yosua bangun pagi-pagi, lalu ia dan semua orang Israel berangkat dari Sitim, dan sampailah mereka ke sungai Yordan, maka bermalamlah mereka disana, sebelum menyeberang. Setelah lewat tiga hari, para pengatur pasukan menjalani seluruh perkemahan, dan memberi perintah kepada bangsa itu, katanya: "Segera sesudah kamu melihat tabut perjanjian Tuhan, Allahmu, yang diangkat para imam, yang memang suku Lewi, maka kamu harus juga berangkat dari tempatmu dan mengikutinya-hanya antara kamu dan tabut itu harus ada jarak kira-kira dua ribu hasta panjangnya, janganlah mendekatinya-maksudnya supaya kamu mengetahui jalan yang harus kamu tempuh, sebab jalan itu belum pernah kamu lalui dahulu." Berkatalah Yosua kepada bangsa itu: "Kuduskanlah dirimu, sebab besok Tuhan akan melakukan perbuatan yang ajaib diantara kamu." Yos 3:1-5.Saudara yang terkasih, kali ini kita akan melihat bagaimana kita sebagai orang Kristen mengalami apa yang Tuhan janjikan untuk kita mengalaminya. Kita akan belajar dari Yosua dan bangsa Israel. Didalam ayat diatas kita melihat bahwa Allah memberikan janji-Nya kepada Yosua dan bangsa Israel bahwa Ia akan melakukan perkara yang ajaib bagi bangsa Israel. Allah akan menyatakan kuasa-Nya untuk Israel! Tetapi mereka menghadapi sungai Yordan yang harus mereka seberangi. Bangsa Israel menghadapi persoalan! Saudara, kita perlu mengetahui bahwa diamana ada janji Tuhan untuk kita, maka disitu juga akan ada tantangan buat kita. Hari ini kita akan melihat bagaimana Tuhan mengajar dan memimin Yosua supaya ia dan bangsa Israel bisa menerima apa yang Tuhan sudah janjikan untuk mereka. Ada 3 hal yang Tuhan minta kepada Yosua dan bangsa Israel untuk dilakukan, demikian juga untuk kita semua, yang rindu untuk mengalami janji berkat Tuhan dan melihat Allah melakukan perbuatan-Nya yang ajaib.Hal pertama yang Tuhan ajarkan kepada Yosua adalah KUATKAN DAN TEGUHKAN HATIMU. Tuhan mengingatkan kepada Yosua empat kali untuk Yosua menguatkan dan meneguhkan hatinya (Baca Yos 1) Tuhan memberikan suatu jaminan kepada Yosua, yaitu jika ia menguatkan hati, bertindak hati-hati sesuai dengan perintah Tuhan, tidak menyimpang kekanan dan kekiri, supaya engkau beruntung dan mengucapakan firman Tuhan selalu, maka Tuhan berjanji bahwa perjalanan Yosua akan berhasil dan beruntung. Saudara, siapa yang tidak mau hidupnya berhasil dan beruntung?? Semua orang pasti mau... dan Tuhan mau supaya kita semua menguatkan hati kita kepada Tuhan, artinya kita harus menguatkan kepecayaan kita kepada-Nya. Percaya bahwa kita diselamatkan itu mudah, tetapi mempercayakan hidupmu kepada Tuhan, itu tidak semudah kita mengucapkannya. Artinya apapun yang terjadi didalam hidupmu, engkau percaya bahwa Tuhan mempunyai rencana yang baik buat kita.10 orang pengintai melihat musuh sebagai raksasa dan diri mereka seperti belalang... tetapi dua orang melihat musuh mereka seperti belalang dan kesempatan untuk mengalahkan mereka. Saudara seperti engkau melihat dirimu, seperti itulah engkau jadi!! Tuhan menciptkan kita untuk menjadi pemenang bahkan lebih dari pemenang!! Hidupmu bukan tergantung kepada 'kata orang' tetapi apa yang Firman Tuhan katakan. Didalam ketaatan pasti ada kuasa Tuhan! Kuatkan dan teguhkan hatimu!Hal yang kedua adalah TETAP DIDALAM KUASA PERJANJIAN. Alkitab menjelaskan bahwa tubuh kita adalah bait Roh Kudus, dengan kata lain, tubuh kita adalah tabut perjanjian Tuhan. Tuhan menyuruh Yosua untuk menjaga jarak 2000 hasta terhadap Tabut Perjanjian, karena jalan itu belum pernah dilalui. Saudara yang terkasih, bukankah didalam hidup ini, banyak hal yang tidak kita mengerti? (jalan yang belum pernah dilalui). Mungkin saudara sudah berdoa lama, tetapi jawaban belum juga muncul, saudara berpuasa tetapi mujisat belum juga datang, saudara melayani dengan giat tetapi tetap saja ada kegagalan... dan banyak lagi hal-hal yang misteri didalam hidup kita. Apa yang Alkitab katakan tentang ini? "Hal-hal yang tersembunyi ialah bagi Tuhan, Allah kita, tetapi hal-hal yang dinyatakan ialah bagi kita dan bagi anak-anak kita sampai selama-lamanya, supaya kita melakukan segala perkataan hukum Taurat ini."Ul 29:29. Jadi saudara, hal-hal yang misteri, biarlah itu menjadi miliknya Tuhan, tetapi yang dinyatakan, itulah milik saudara! Sama halnya jika kita mencari darimana datangnya gambar di TV kita, bagaimana mungkin dari kabel-kabel itu bisa keluar gambar..... dsb, jika kita sibuk memikirkan itu dan mencari-carinya.... maka kita tidak akan bisa menikmati siaran TV tersebut! Marilah, kita hidup tetap didalam kuasa perjanjian Tuhan. Jadi saudara, hal-hal yang misteri, biarlah itu menjadi miliknya Tuhan, tetapi yang dinyatakan, itulah milik saudara! Sama halnya jika kita mencari darimana datangnya gambar di TV kita, bagaimana mungkin dari kabel-kabel itu bisa keluar gambar..... dsb, jika kita sibuk memikirkan itu dan mencari-carinya.... maka kita tidak akan bisa menikmati siaran TV tersebut! Marilah, kita hidup tetap didalam kuasa perjanjian Tuhan. Percayalah pada Firman-Nya.Hal yang ketiga adalah KUDUSKANLAH DIRIMU. Alkitab berkata, "...supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah; itu adalah ibadahmu yang sejati." Rom 12:1.Kekudusan adalah hal mutlak yang tidak bisa ditawar-tawar jika kita mau menerima janji Allah itu dan masuk ketanah perjanjian. Tuhan berjanji bagi kita yang mau hidup didalam kekudusan, "Apabila engkau menyeberang melalui air, aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan, apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan dan nyala api tidak akan membakar engkau." Yes 43:2. Ada janji keselamatan bukan hanya nanti tetapi sekarang, sewaktu kita masih ada didunia!Saudara, jika kita melakukan ketiga hal ini dengan setia, maka kita akan berjalan di 'tempat yang kering' sama seperti bangsa Israel yang menyeberangi sungai Yordan diatas tanah yang kering.... mujisat terjadi,kuasa Tuhan dinyatakan dan kita akan menikmati janji dan berkat-Nya didalam hidup kita! Tuhan memberkati saudara! Amin.

Memegang janji Tuhan

2 Petrus 3:9a mengatakan bahwa Tuhan tidak pernah lalai menepati janjiNya sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai suatu kelalaian. Sebab ketika Tuhan sudah berjanji dalam hidup kita maka Dia pasti akan menggenapinya. Namun seringkali kita tidak menikmati janji Tuhan karena kita kurang setia serta tidak tekun dalam memegang janji Tuhan.
Dalam Firman Tuhan kita belajar dari Abraham, dimana selama 25 tahun Abraham tekun dalam menanti janji Allah. Beberapa sikap Abraham dalam menanti janji Tuhan:

1. Dalam Roma 4:18 dikatakan bahwa Abraham terus memegang janji Tuhan sekalipun tidak ada dasar untuk berharap namun ia terus berharap. Sampai ia menerima penggenapan janji Allah. Waktu kita terus memegang janji Tuhan maka pengharapan kita tidak akan sia-sia.

2. Dalam Roma 4:19-20 dikatakan bahwa sekalipun janji Allah belum digenapi namun Iman. Abraham tidak menjadi lemah malah ia terus memperkuat imannya pada Tuhan. Begitu pula iman kita juga harus semakin kuat di dalam Tuhan.

Cara memperkuat iman :
*Mendengar Firman Allah dengan sungguh-sungguh, (Roma 10:17) dengan cara menerima, merespon dengan benar, dan mencerna Firman dengan benar.
3. Kejadian 15:5 , mengatakan bahwa TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman: "Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya." Maka firman-Nya kepadanya: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Hal ini dikatakan oleh Tuhan supaya Abraham tetap mengingat akan janji Tuhan. Jadi, agar kita dapat memegang jani Tuhan biarlah setiap kita selalu ingat akan janjiNya.

*Kunci mengingat janji Tuhan adalah menghafal firman supaya kita menjadi kuat
4. Dalam Kejadian 17:5 telah dijelaskan bahwa Tuhan mengganti nama Abram menjadi Abraham. Abram artinya bapa yang mulia. Abraham artinya Bapa banyak segala bangsa. Tujuan Allah mengganti nama Abram supaya ia selalu mengucapkan perkataan iman walaupun ia belum menerima janji Allah. Arti sebuah nama sangatlah penting sebab di dalamnya kita terus mengucapkannya. Dalam hidup ini setiap kita harus selalu mengucapkan perkataan iman sebab apa yang kita ucapkan itulah yang akan terjadi.

Satu hal yang perlu kita pegang bahwa Allah tidak pernah terlambat dalam menolong kita. Dia selalu tepat dalam menolong umat kita. Amin

Selamat Natal & Tahun Baru


Saya Michael beserta istri dan anak

mengucapkan

Selamat hari Natal

25 Desember 2009

&

Tahun Baru

1 Januari 2010
Kiranya damai Natal akan menjadi bagian
kita semua, dan rencana Tuhan terealisasi
di tahun 2010
Tuhan memberkati

Awas/Hati-hati dengan gereja setan

Awas / hati-hati dengan gereja setan

Utusan Gereja Setan Sudah Dikirim ke Jakarta!!! Kabar di atas bukan main-main. Salah seorang utusan Gereja Setan (GS) Manado gagal dalam melaksanakan misinya, yaitu membuat kacau di beberapa gereja di Jakarta. Hal ini terungkap ketika Pdt.S.Bella Gembala Sidang GBI Pemulihan, saat berkotbah tanggal 28 April 1999 lalu. "Saat seluruh jemaat menyanyi, pemuda itu diam saja. Ketika jemaat bertepuk tangan, dia juga diam saja. Ketika saya tanyakan siapa yang ingin didoakan untuk menerima damai sejahtera Tuhan Yesus, dia angkat tangan. Tapi, cuma separuh terangkat. Saat jemaat maju, dia juga ke depan. Ketika saya dekat kepadanya, tiba-tiba pemuda itu mengayunkan tinjunya ke arah saya. Namun, Roh Kudus melindungi saya. Saya terhindar dan hantamannya mengenai mimbar. Saya doakan dia! Tiba-tiba dia gelisah dan jatuh menggelepar-gelepar, muntah-muntah darah dari dalam mulutnya. Baunya amis. Saya urapi dia dengan minyak urapan! Ketika dia tenang kembali, pemuda itu minta sehelai kertas dan sebuah bolpen. Tahukah saudara apa yang dia tulis? "Saya diutus ke Jakarta dari gereja setan Manado, untuk membuat kacau gereja Bethany, Sungai Yordan, Antiokia dan Pemulihan!" Beberapa saat kemudian, ia bercerita bagaimana gereja setan menarik calon anggotanya. Sasaran mereka ialah anak muda yang broken home. Kalau berhasil menggaet calon anggota pemuda, diberi upah Rp 20.000.- Kalau pemudi Rp 200.000.- Mengapa pemudi (wanita) jauh lebih mahal? Karena kegadisannya bisa dipersembahkan kepada Lucifer!

Separuh Kota Manado Sudah Dikuasai GEREJA SETAN* Awas! ABG Diperalat Sebagai Ujung Tombak Gereja Setan* 4 Tim Gereja Setan: The Mou Mou - Children of God - Dragon Team - Satan* Manado Merupakan Pusat Gereja Setan No.2 di Dunia, Setelah California* Hari Hari Khusus Mereka: Halloween, Solstice, Equinox , Black SabathNAMA Rina dan Laura, minggu-minggu terakhir bulan Maret 1999 sempat berkibar di bumi Minahasa. Tepatnya di kota Manado. Rina dan Laura merupakan dua dari sembilan pengikut Gereja Setan yang berhasil dibebaskan dari kuasa setan yang selama ini menguasai hidupnya. Dibebaskannya Rinadan Laura dari pengaruh kuasa gelap, seakan membuka mata para hamba Tuhan di bumi Minahasa khususnya, dan umat Kristiani pada umumnya bahwa ancaman pihak Gereja Setan bukan sekadar guyon-guyonan. Hal ini terungkap dari pengakuan Rina dan Laura di hadapan para Hamba Tuhan."Saya dinobatkan menjadi istri Lucifer, di tahun 1996 lewat suatu upacara perkawinan" aku Rina tanpa ragu-ragu. Selanjutnya iapun mengaku bahwa sebagai pasangan suami istri Lucifer, mereka sudah melakukan hubunganintim sebagaimana layaknya. "Saya belum memeriksa apakah saya masih gadis. Saya tak berpikir ke situ" lanjut Rina yang nama lengkapnya Rina Harsum Tamanampo.Lain lagi cerita Laura Gansalangi, yang biasa dipanggil Laura. Ia mengaku mendapat nama panggilan ACE yang jika dibaca menjadi ASE singkatan dari Anak Emas Setan. Menurut kedua gadis ini, kota Manado memang merupakan sasaran utama Gereja Setan.

THE DRAGON TEAMBerdasarkan pengakuan Rina dan Laura diketahui bahwa struktur organisasi Gereja Setan ( GS ) sangat rapi. Di eselon teratas adalah Lucifer si Biang Bala yang harus disembah. Sedangkan di bawahnya adalah Prince of Michael. Kemudian di bawah Prince of Michael terdapat empat tim dengan nama masing-masing: 1. Dragon Team (Tim Naga) dipimpin oleh RYAN, si Bule asal kota Pittsburg, AS. Tim ini beranggotakan 12 orang dan termasuk Tim Elit. Tak sembarang orang bisa masuk Tim Naga. Menyusul Tim: 2. The Mou-Mou - Satan Web ( Jaringan Setan ) dan Children of God. Masing-masing tim ini beranggotakan 250 anggota. Setiap anggota baru, langsung terdaftar dan namanya dibukukan dengan rapi. Yang menjadi anggota bukan sembarangan orang. Mereka adalah orang pilihan baik dari segi mental maupun intelektual. Dan sasaran utama mereka ialah ABG alias Anak Baru Gede yang kemudian diperalat sebagai ujung tombak gerakan mereka. Konon, gereja setan memiliki perangkat komputer dengan sistem yang amat canggih dan Data Base mereka mampu menampung 8 milyar data manusia.CHILDREN of GOD ( COG )Dari keempat Tim di atas, mungkin Tim Children of God (COG) yang pernah membuat heboh umat Kristiani di Indonesia. Sekitar tahun 80-an merembes di bumi Indonesia dan pengajarannya menjurus ke ajaran asusila sehingga dikecam bahkan dikutuk pemuka Agama. Akibatnya Jaksa Agung melarang barang-barang cetakan COG, bahkan Dirjen Bimas Protestan menghimbau pimpinan gereja, agar meningkatkan pembinaan warga jemaatnya dengan surat edaran tanggal 13 Maret 1984 no. F/26/930/84.Pendiri COG adalah David Brant Berg di Melrose, Oakland, California. Disebabkan ajaran-ajaran yang menjurus dan berbau seks, maka ajarannya cepat menarik minat para remaja serta anak muda di Indonesia. Dalam waktu yang relatif singkat anggota mereka bertambah banyak. Di Jakarta saja mencapai 5000 orang. Bahkan kota Keripik Tempe Purwokerto "kecipratan" 200 anggota COG. COG cepat merebak di Indonesia karena kegiatannya meliputi banyak bidang. Antara lain: Bidang Literatur, Musik, Drama, Audio Visual & Kursus Bahasa. Salah satu doktrin atau ajaran sesat mereka ialah bahwa Yesus adalah hasil hubungan seks antara Allah dan Maria.

PELEPASAN"Prosesi yang Tegang!" demikian komentar harian Manado Post, ketika anggota Tim 11-nya yang melacak kegiatan Gereja Setan, turut menyaksikan acara pelepasan 3 roh kuasa gelap dari tubuh Laura, yakni Raja Iblis (Lucifer ), Hyberia ( istri Lucifer ) dan Prince of Michael di Gereja GMIM Paulus, jalan Sam Ratulangi, Manado tanggal 24 Maret lalu. Proses pelepasan Laura dipimpin oleh Ev. Herman Kemala, seorang hamba Tuhan yang dikaruniai talenta serta mempelajari liku-liku aliran sesat di AS. Acara pelepasan sendiri diprakarsai oleh Pdt.Billy SPAK. Hadir pula Kakansospol Manado Mayor John Rambing, Sekum GMIM Pdt. Nico Gara S.Th MA, Aparat keamanan dari Polda Manado, dan hamba-hamba Tuhan gereja setempat yang diundang hadir. Saat acara pelepasan dimulai hadirin dipersilakan untuk menyaksikan tanda-tanda yang dimiliki oleh Gereja Setan yang terpatri di tubuh Laura. Antara lain di lengan kanan dan kiri berupa angka 666 serta Pentagram, naga leviatan, bunga mawar di dada kanan yang muncul di tubuh Laura."Aduh, butul kantara skali tu angka 666 ....." kata seorang hadirin dengan logat Manado, ketika melihat lambang setan 666 dengan wajah pucat. Hadirin seakan tak sabar ingin melihat Ev. Herman segera melepaskan Laura dari tiga sosok roh jahat yang ada dalam dirinya. Sehelai karpet digelar dan Laura dipersilakan duduk sambil bersila di hadapan Ev. Herman. Petugas keamanan, hamba-hamba Tuhan, Sekum GMIM Pdt. Nico Gara dan pimpinan gereja lainnya duduk di barisan depan, agar dapat dengan jelas melihat proses pelepasan kuasa jahat dalam diri Laura. Saat itu, melalui mulut Laura terdengar dengan jelas teriakan, sindiran, permintaan serta rencana besar-besaran dari tiga sosok roh dalam diri Laura. Bahkan si Raja Iblis, Lucifer, secara langsung menceritakan rencana busuk mereka untuk mengacaukan pengikut umat Kristiani dengan menerapkan apa yang disebut Zaman Baru. Langkah berikutnya ialah Ev.Herman menyerahkan mikrofon kepada Pdt. Nico Gara untuk berdialog langsung dengan Lucifer melalui mulut Laura."Herman....Aku tidak berurusan dengan orang ini. Dia bukan tandinganku. Aku tak berurusan dengan dia melainkan dengan kamu, Herman!" bentak si Raja Iblis kepada Ev. Herman. Langkah berikutnya, Ev.Herman kemudian melalukan proses pelepasan dengan penumpangan tangan atas diri Laura, yang menyebabkan gadis itu berkali-kali muntah darah, berteriak histeris sambil mengucapkan kata-kata yang sulit dimengerti. Semburan darah yang keluar dari mulut Laura, membuat beberapa hadirin di bagian depan, merasa jijik. Sementara Laura meracau tidak keruan, beberapa pembantu Ev. Herman memegangi tubuh Laura. Proses pelepasan ditandai dengan adanya "tawar-menawar" antara Lucifer dengan dengan Ev. Herman. Lucifer berkeras ingin tetap berada dalam diri Laura karena Laura adalah ASE atau Anak Emas Setan. "Ia adalah milikku karena ia adalah mempelaiku dan kota Manado adalah ranjangku tempat berbaring!" kata Lucifer. Namun, Allah tak mau berkompromi kepada Iblis. Lewat hambaNya, Ev.Herman, malam itu, Laura berhasil dipulihkan lagi dari cengkraman raja iblis. Malam itu roh asli Laura, dipanggil kembali ke fisiknya dalam nama Allah Bapa, Allah Anak, dan Allah Roh Kudus. Ev. Herman mengajak seluruh hadirin berdoa bersama karena Laura berhasil direbut kembali dari tangan iblis. Puji Tuhan, seru hampir seluruh hadirin yang menyaksikan bagaimana Allah telah mengalahkan si raja iblis.

MENGAPA MANADO?Gereja Setan hanya tak hanya merasuk dan merusak orang Kristen di Manado, tetapi mereka juga merencanakan Manado sebagai pusat Gereja Setan nomer dua di dunia setelah California di AS.Hal ini terbukti dari ucapan Prince of Michael, bahwa separuh kota Manado sudah dikuasai oleh Gereja Setan. Lalu, mengapa target mereka justru Manado, kota terbesar di kawasan utara Indonesia yang justru merupakan benteng umat Kristiani yang tangguh ?"Di Manado, banyak hamba Tuhan yang menentukan detak nadi aktivitas pelayanan di Indonesia. Kehidupan masyarakatnya dinilai sangat baik, kehidupan rohaninya kuat. Selain itu persekutuan yang sangat tangguh seperti seringnya diadakan KKR. Jadi, kalau Manado yang dinilai sebagai "jantungnya" orang Kristen, sudah hancur, maka dengan sendirinya seluruh kota lainnya di Indonesia akan mudah ditaklukkan oleh Gereja Setan. Banyaknya pengikut Yesus Kristus di sini, juga merupakan dorongan kuat bagi Gereja Setan untuk menguasai Manado terlebih dulu...." kata Rina, ketika diwawancarai Tim 11 dari Manado Post. Rina, selanjutnya mengatakan untuk memecah belah umat Kristen, anggota Gereja Setan tak segan-segan menyelusup di tempat-tempat ibadah. Warga kota Manado memang sangat terbuka dan suka menerima hal-hal baru dalam ibadah. Hal ini yang sangat dimanfaatkan oleh anggota Gereja Setan untuk menyelusup dalam-dalam dan menarik orang-orang yang dinilai memiliki bobot tertentu. "Antara lain, dipilih mereka yang intelektualitasnya tinggi, berkepribadian serta tak mudah terpengaruh" sambung Rina lagi. Gereja Setan, yang didirikan oleh Anton Szandor Lavey tanggal 30 April 1967, sebenarnya pertama kali menyelusup ke Indonesia lewat Kalimantan. Tetapi, belakangan mereka berubah pikiran karena prospek kota Manado "lebih cerah" untuk perkembangan Gereja Setan. Maka di tahun 1991 dimulai oleh sepasang suam istri, Gereja Setan dideklarasikan pendiriannya di Gedung Joeang Manado pada tanggal 31 Oktober, bertepatan dengan acara Halloween.

CARA MENCARI KORBANModus operandi mereka ialah di tempat-tempat ramai seperti pertokoan, mal, atau tempat hiburan. Calon korban biasanya ditatap lurus-lurus matanya dan biasanya calon korban seakan kena hipnotis. Cara lain ialah dengan berjabatan tangan dengan memakai cincin Pentagram yang tajam, sehingga menimbulkan luka. Darah yang keluar dari luka akan dipakai untukmengontrol calon korban dari jarak jauh. Bagi yang sukses "mencari jiwa baru" biasanya akan memperoleh imbalan uang antara Rp 300 sampai Rp 500 ribu rupiah. Namun, seandainya ada tugas yang diberikan, gagal, maka ada sanksi berat yang dikenakan, yakni hukuman mati!Adapun hari-hari khusus yang dirayakan antara anggota Gereja Setan ialah: Halloween. Hari raya ini dirayakan setiap tanggal 31 Oktober. Para pengikut datang dengan berpakaian yang meyeramkan dengan topeng-topeng aneh. Puncak acara ialah dengan pelampiasan kepada Yesus Kristus dalam ujud gambarNya, yang diinjak-injak, sementara di bagian atas ruangan digantung simbol salib patah (broken cross). Hari Raya kedua, ialah Solstice, yang dirayakan di bulan Desember seminggu sebelum Natal. Mereka menargetkan, sebelum umat Kristiani merayakan Natal, maka pada tanggal 24 Desember malamnya, akan meminta korban. Sehingga dengan begitu, umat Kristiani akan mengalami hari duka. Hari lain ialah Equinox. Dirayakan setiap tanggal 13 Maret dan khusus diikuti oleh hanya 13 wanita dalam Kelompok yang dinamakan Sisters of the Light, salah satu kelompok jabatan dalam struktur organisasi Gereja Setan. Yang terakhir ialah Black Sabath, atau Misa Hitam. Dalam upacara ritual khusus ini biasanya ada tumbal yang harus disediakan yakni korban bayi yang baru berumur 4 minggu.Merebaknya kasus Laura dan Rina yang dibebaskan dari kuasa gelap, membuat para hamba Tuhan di Manado memperketat barisan serta waspada selalu untuk menjaga dan membina jemaat mereka. Apalagi, bukan hal yang mudah untuk merebut kembali jiwa-jiwa yang sudah dikuasai oleh kuasa gelap. Dan, tak banyak hamba Tuhan yang memiliki talenta seperti Ev.Herman Kemala. Tetapi, apakah pengobatan atau kesembuhan yang dilakukan Ev.Herman Kemala dapat diterima oleh para hamba Tuhan? "Secara logika memang tak bisa dipercaya. Tetapi, Alkitab mengakui adanya roh jahat atau iblis. Jadi, dalam hal ini harus ada pendekatan alkitabiah" aku Pdt. Nico Gara usai "berdialog" dengan si raja iblis kepada Tim 11 dari Manado Post. Hal senada juga dikatakan oleh Pdt. J.Manampiring S.Th, Pdt.Wilder Pattyranie S.Th dan Ketua jemaat GMIM Paulus Pdt. Ny.Th.Palngiten Lantang."Sulit dipercaya dari kacamata logika, namun ini menyangkut alam roh dan alam supranatural yang harus dilihat dari kacamata iman" aku mereka bersama. "Sungguh semakin meneguhkan iman kepercayaan kita bersama. Cara penyembuhan Pak Herman bisa diterima dan sesuai dengan teologia kekristenan, terutama menempatkan Yesus Kristus serta unsur Tri Tunggal, Bapa, Anak Roh Kudus di dalamnya" lanjut mereka lagi.Lalu, bagaimana dengan pandangan Kabag Bintibmas Dit Binmas Polda Sulut, yang juga dijabat oleh Pdt. Pattyranie? "Dilepaskannya Laura, Rina serta rekan-rekannya tak berarti kita tidak waspada lagi" ucapnya. Nah, umat Kristiani se Indonesia, waspadalah terhadap pengaruh anggota-anggota Gereja Setan yang senantiasa mencari korban. Siaap! ( Laporan Tim 11 M. Post )

kesaksian kesaksian

KEAJAIBAN DI MESIR ( INDONESIA )

Laporan Deborah Khalil.
Saya tidak mau menunggu sampai keluarnya newsletter terbaru untuk memberitahukan cerita ini. Cerita ini bermula sebagai tragedi tetapi kemudian berakhir sebagai keajaiban yang luar biasa. Victor menerima cerita ini melalui emai beberapa hari lalu (20 mei 2004) dan meminta keluarganya di Mesir untuk mengkonfirmasi cerita ini.Seorang muslim di Mesir membunuh istrinya dan menguburnya bersama dengan bayi dan anak perempuan berumur 8 tahun. Kedua anak tersebut dikubur hidup2!Sang suami melapor kepada polisi bahwa seorang paman telah membunuh kedua anaknya. 15 hari kemudian, ada anggota keluarganya yang lain meninggal.Ketika mau dikubur, mereka menemukan kedua anak kecil tsb, yang telah dikubur hidup2 oleh bapaknya, berada dibawah pasir dan dalam keadaanhidup!Sang anak ditanya bagaimana caranya sehingga dia bisa bertahan hidup."Seorang laki2 dengan pakaian putih bersinar dengan luka di tangan yang masih berdarah, memberi makan kami setiap hari. Ia membangunkan ibu saya sehingga ibu saya bisa menyusui adik saya yang masih bayi." Sang gadiskecil kemudian diwawancarai di TV nasional Mesir, oleh seorang presenter muslim.Presenter tsb mengatakan "Orang yang melakukan ini pasti Yesus, karena tak mungkin orang lain melakukan hal ini". Umat Islam percaya Isa yang melakukan ini. Luka di tangannya menunjukkan bahwa Ia sungguh2 disalibkan dan Ia sungguh hidup!Seluruh Mesir sangat marah akan kejadian ini dan akan menghukum mati sang suami pembunuh keluarga. Sangat jelas bahwa sang anak kecil tidak mungkin berbohong akan cerita ini dan tidak mungkin juga bahwa anak2 kecil ini dapat bertahan hidup tanpa keajaiban.Pemimpin Islam saat ini sedang berfikir keras bagaimana mengangani cerita ini. Walaupun Film "The Passion" tidak berhasil, namun dengan Mesir sebagai pusat media dan pendidikan di timur tengah, saya yakin bahwa cerita ini akan menyebar.Yesus masih membolak balik dunia.

Senin, 22 Desember 2008

Kasih Allah

Allah adalah Kasih

Pertanyaan: Apa artinya Allah adalah kasih?Jawaban: Apa artinya Allah adalah kasih? Pertama-tama kita perlu melihat bagaimana Firman Tuhan, Alkitab, menggambarkan ”kasih,” dan kemudian kita akan melihat beberapa cara pengajaran ini diterapkan pada Allah. ”Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap” (1 Korintus 13:4-8).Ini adalah cara Allah menggambarkan kasih. Allah adalah seperti yang digambarkan itu, dan orang Kristen perlu menjadikan ini sebagai tujuan mereka (walaupun selalu dalam proses). Ekspresi yang paling utama dari kasih Allah dikomunikasikan kepada kita dalam Yohanes 3:16 dan Roma 5:8. ”Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Yohanes 3:16). “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa” (Roma 5:8). Dari ayat-ayat ini kita bisa melihat bahwa Allah sangat menginginkan kita bersama-sama dengan Dia dalam rumahNya yang kekal, Surga. Dia telah membuka jalan dengan membayar harga dosa-dosa kita. Dia mengasihi kita karena Dia memilih untuk melalukan hal itu. ”Hati-Ku berbalik dalam diri-Ku, belas kasihan-Ku bangkit serentak” (Hosea 11:8). Kasih mengampuni. “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” (1 Yohanes 1:9).Kasih (Allah) tidak memaksakan diri pada orang lain. Orang-orang yang datang kepadaNya, datang kepadaNya sebagai respons terhadap kasihNya. Kasih (Allah) menyatakan kemurahan pada semua orang. Kasih (Yesus) berbuat baik kepada semua orang tanpa memandang bulu. Kasih (Yesus) tidak cemburu pada apa yang orang lain miliki, hidup sederhana tanpa mengeluh. Kasih (Yesus) tidak membesar-besarkan diri sekalipun Dia dapat mengalahkan semua orang lain. Kasih (Allah) tidak menuntut ketaatan. Allah tidak menuntut ketaatan dari sang Anak, namun sang Anak secara sukarela menaati BapaNya di surga. ”Dunia tahu, bahwa Aku mengasihi Bapa dan bahwa Aku melakukan segala sesuatu seperti yang diperintahkan Bapa kepada-Ku” (Yohanes 14:31). Kasih (Yesus) selalu memperhatikan kepentingan orang lain.Gambaran singkat mengenai kasih ini mengungkapkan hidup yang tidak mementingkan diri sendiri, sesuatu yang bertentangan dengan hidup mementingkan sendiri dari dunia ini. Yang luar biasa, Tuhan telah memberikan kepada mereka yang menerima AnakNya, Yesus, sebagai Juruselamat mereka dari dosa, kemampuan untuk mengasihi sebagaimana Dia mengasihi. Dia memberikan ini melalui kuasa Roh Kudus (lihat Yohanes 1:12; 1 Yohanes 3:1, 23, 24). Suatu tantangan dan hak istimewa yang luarbiasa!

Kasih tak bersyarat
Suatu hari aku melihat Bapa sedang melamun di takhta-Nya. Aku menghampiri-Nya dan pelan-pelan aku bertanya kepada-Nya, "Bapa, apa yang sedang Kau pikirkan ?"
Bapa menoleh ke arahku, dan Ia tersenyum, lalu Ia berkata dengan lembut, "Tidak ada, Nak. Aku hanya sedang memikirkan manusia.""Manusia ? Ada apa dengan mereka ?" tanyaku"Tahukah kau bahwa Aku sangat mengasihi manusia ?" ujar-Nya,"Iya, aku tahu itu. Apa hubungannya Tuhan ?""Aku mengasihi manusia sedemikian, sehingga Aku merelakan Anak-Ku terkasih, Yesus Kristus untuk turun ke bumi, menderita, dihina, dan akhirnya mati bagi mereka.""Iya, itu adalah karya penebusan yang sangat indah.""Tapi...."Ups..., ada nada sedih di suara-Nya."Tapi, mengapa manusia masih juga meragukan kasih-Ku ?"Aku terdiam, aku tidak dapat menjawab pertanyaan-Nya, karena aku pun tidak tahu..."Hari ini, ada satu anak-Ku, dia menangisi dosanya, dia memohon pengampunanKu, Aku mengampuninya, Aku mengatakan bahwa Aku sudah tidak mengingat-ngingat lagi dosa yang ia buat, tapi....""Tapi kenapa Tuhan ?""Saat Aku berkata demikian, ia menggelengkan kepalanya, ia berkata, tidak akan ada pengampunan lagi atas dosa yang ia perbuat, ia sudah terlalu sering jatuh bangun dalam dosa, ia mengatakan bahwa ia membenci dirinya..."Aku diam, menantikan Tuhan."Kenapa ia memandang hina dirinya ? Padahal dia adalah biji mata-Ku, kekasih hati-Ku. Darah Yesus sudah tercurah untuknya, Aku sudah mengampuninya, tapi ia tidak Percaya. Aku berkata Aku sudah melupakan semua dosanya, tapi ia berkata tidak mungkin. Mengapa ia memandang rendah pengorbanan Yesus di kayu salib ?""Apa ? Memandang rendah pengorbanan Yesus di kayu salib ?" Aku terkejut, adakah orang yang seperti itu ? "Bagaimana mungkin ia memandang rendah pengorbanan Yesus ?""Darah Yesus tercurah di Kalvari untuk menebus dosa manusia, hukuman yang seharusnya ditimpakan kepada manusia sudah diambil alih oleh-Nya, sehingga manusia dapat memperoleh keselamatan di dalam Dia, tapi manusia merasa tidak yakin bahwa apa yang telah Dia lakukan sanggup menebus mereka dari maut, mereka tidak yakin dengan karya penebusan yang telah dilakukan oleh Yesus."Tanpa sadar, aku menangis, aku membayangkan, seandainya aku sudah memberikan hadiah yang terbaik yang bisa aku lakukan untuk orang yang aku kasihi, tapi ternyata hadiah itu dianggap rendah, diacuhkan dan dibuang begitu saja. Kira-kira, apakah masih tersisa kasih dalam hatiku untuk mengasihi orang itu ? Kalau itu aku, mungkin aku tidak akan mengasihi orang itu lagi."Lalu Tuhan, apakah sekarang Engkau masih mengasihi manusia ?""Ya, Aku sangat mengasihi manusia !"Aku terkejut ! Sedemikian dalamkah kasih Allah untuk manusia ?"Walaupun mereka seperti itu ?" tanyaku"Ya, Aku rindu suatu hari mereka akan datang kepada-Ku dan mengatakan bahwa mereka mengasihi-Ku."Aku masih terheran-heran. Siapakah manusia sehingga Allah, Sang Pencipta langit dan bumi begitu mengasihinya ? Bukankah mereka hanyalah debu dan abu ? Bukankah jika Tuhan mau, Tuhan bisa dengan mudah menghancurkan manusia dan membuat yang lebih baik ? Aku rasa hal itu tidak sulit untuk Tuhan, bukankah Ia menciptakan langit dan bumi hanya dengan perkataan saja ? Hal seperti ini sangat sulit untuk diterima, mengapa Tuhan sampai sedemikian dalam mengasihi manusia ?Aku memberanikan diriku, aku bertanya lagi kepada Tuhan, "Tuhan, sungguhkan Engkau mengasihi manusia ?"Tuhan tersenyum, dan Ia berkata, "Sangat, Aku sangat mengasihi manusia. Jika tidak, Aku tidak akan mengutus Anak-Ku Yesus untuk mati bagi mereka. Sekalipun mereka sekarang jauh dari-Ku, Aku sangat rindu mereka kembali kepada-Ku. Karena mereka adalah anak-anak-Ku terkasih."Mendengar jawaban Tuhan aku tersenyum. Aku mengerti kenapa Tuhan tetap mengasihi manusia...., Tuhan memiliki kasih yang tidak bersyarat !Tiba-tiba terdengar suara dari bumi. Suara yang perlahan dan terdengar sedih, tapi suara itu tetap menarik perhatian Allah."Tuhan, aku tahu aku seringkali melukai hatiMu. Aku sering jatuh bangun dalam dosa. Aku kadang merasa benci dan jijik terhadap diriku sendiri, karena dosa-dosa yang aku perbuat. Tapi aku percaya, darah Yesus menebus aku seluruhnya dan sepenuhnya. Aku tahu aku adalah ciptaan baru sekarang. Aku percaya Tuhan mengasihi aku sebagaimana adanya aku. Ampuni aku Tuhan, aku benci dosa-dosaku. Aku ingin hidupku menyenangkanMu, aku mengasihiMu Tuhan."Saat doa itu diucapkan, aku melihat senyum di wajah Tuhan berubah menjadi tawa sukacita, Ia sangat bahagia, karena saat itu, ada satu anakNya yang terhilang kembali kepadaNya, dan ia berkata kepada para malaikat,"Bersukacita dan bergembiralah, karena anak-Ku ini telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapati kembali."Aku tidak tahu, dosa apa yang kamu perbuat, aku tidak tahu berapa lama kamu tinggal dalam dosa. Tapi aku tahu satu hal, Bapa di Surga mengasihimu, dan tangan-Nya terbuka menunggumu pulang. Kembalilah, jangan biarkan Ia menunggu terlalu lama. Yesus mengasihimu !

Kasih Agape
Saat ini makna "kasih" telah menjadi begitu sulit untuk dipahami karena pemahaman kita terhadap kata itu terbatas pada kata-kata "kasih" atau "cinta", yang sebenarnya mempunyai cakupan makna yang sangat luas. Contohnya, bila saya berkata, "Saya mengasihi isteri saya, saya mengasihi anjing saya," jelas saya sedang tidak membicarakan tingkatan dan makna kasih sama.
Pada masa Perjanjian Baru, ada empat kata dalam bahasa Yunani yang dipakai untuk menerangkan tentang "kasih" atau "cinta" ini.
Eros - Kata ini tidak benar-benar ditemukan dalam Perjanjian Baru, tetapi merupakan acuan dari banyak penggambaran tentang kasih. Eros berarti gairah secara seksual (birahi), baik kenikmatan maupun pemuasannya. Kata Bahasa Yunani ini mungkin tidak ditemukan dalam Perjanjian Baru karena asal kata ini adalah dari dewa mitologi Yunani, Eros, yang adalah dewa cinta. Kata ini tersirat dalam ayat dan adalah satu-satunya makna kasih yang terbatas pada hubungan lelaki dan perempuan dalam suatu ikatan pernikahan. (Ibrani 13:4, Kidung Agung 1:13; 4:5-6; 7:7-9; 8:10; 1 Korintus 7:25; Efesus 5:31).
Storge - Storge adalah ikatan alami antara ibu dan anak, ayah, anak-anak, dan kerabat. William Barclay menyebutkan, "kita tidak bisa tidak mengasihi anak-anak dan kerabat kita; darah lebih kental daripada air" (N.T. Words, 1974).
Phileo - Kasih phileo adalah kasih yang terpancar dalam perhatian. Memang indah untuk bersama-sama dengan seseorang, sesuatu kehangatan yang datang dan pergi yang lahir dari kebersamaan. Allah tidak pernah memerintahkan kasih phileo karena kasih jenis ini semata-mata berdasarkan atas perasaan. Allah sendiri tidak mengasihi dunia secara phileo tetapi bekerja dalam kita dengan kasih agape. Saya tidak bisa memberikan kehangatan kepada seorang musuh tetapi saya bisa memberikan kasih agape kepada mereka.
Agape - Kasih agape adalah kasihnya Allah. Kasih agape bekerja untuk memberikan kebaikan bagi orang lain tanpa memperdulikan apa yang dirasakannya sendiri. Kasih agape tidak bisa diterjemahkan sebagai suatu perasaan atau perhatian. Yesus menunjukkan kasih ini kita ia memikul salib dan mati bagi Anda dan saya tanpa memperdulikan apa yang Ia sendiri rasakan saat itu. Dalam kitab Injil Yesus berdoa, "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki." (Matius 26:39; Markus 14:36; Lukas 22:41-43; Yohanes 18:11). Yesus berusaha bagi kebaikan Anda dan saya, tanpa memperdulikan perasaan-perasaan-Nya sendiri. Matius 7:12 menyebutkan, "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi."
Kita bisa mengasihi musuh-musuh kita dengan kasih agape, tanpa memperdulikan perasaan kita terhadap mereka. Jika mereka lapar, kita bisa memberi mereka makan; jika mereka haus, kita bisa memberi mereka minum (Roma 12:20-21). Kita bisa memilih untuk berusaha bagi kebaikan orang lain tanpa memperdulikan perasaan kita sendiri.
Yesus adalah ungkapan kasih yang terbesar yang pernah datang ke dunia, namun tidak pernah tercatat bahwa Yesus pernah mengakatan, "Aku mengasihi kamu!" Mengapa? Karena 95 persen dari kasih secara keseluruhan bukanlah kata-kata. Yesus tidak mengasihi dengan kata-kata saja tetapi dengan perbuatan dan kebenaran (1 Yohanes 3:18). Bila perbuatan Anda bertentangan dengan kata-kata Anda, apakah yang bisa orang percayai, kata-kata atau perbuatan Anda? Perbuatan Anda, tentunya. Sebuah kamus berjudul Vine Expository dalam halaman 21 menyebutkan, "Kasih hanya bisa dikenal dari perbuatan yang dihasilkannya."
Berikut ini adalah gambaran tentang kasih agape, yang juga disebut sebagai kemurahan hati (1 Korintus 13). Gambaran ini meringkas penyelidikan tentang kata-kata tentang kasih dalam Bahasa Yunani dan Inggris berserta maknanya dalam 1 Korintus 13:4-8.
KASIH ITU SABAR. Dalam Kasih Allah ada tenggang rasa dan kemampuan untuk tahan uji terhadap situasi yang kurang menguntungkan dan terhadap sikap orang-orang yang kurang mengenakkan. Kasih Allah itu panjang sabar.
KASIH ITU MURAH HATI. Secara alami kasih Allah itu ramah, murah hati, hangat, dan baik. Kasih Allah murah hati dan rela menolong, simpatik dan memahami orang lain. Kasih Allah itu penuh perhatian, lemah lembut, tenggang rasa, adil, dan bijaksana, dan hanya ingin mengusahakan kebaikan bagi orang lain. Kasih Allah itu pemurah, menerima sesama, dan kebaikannya terpancar dalam perbuatan.
KASIH ITU TIDAK CEMBURU. Kasih Allah tidak iri terhadap keuntungan orang lain, dan tidak menginginkan kepunyaan sesama. Kasih Allah tidak cemburu dan tidak menolak orang lain karena apa yang dimilikinya.
KASIH TIDAK MEMEGAHKAN DIRI. Kasih Allah tidak suka bermegah dan gila hormat. Tidak angkuh dan tidak congkak.
KASIH TIDAK SOMBONG. Kasih Allah tidak tinggi hati dan penuh dengan kesombongan.
KASIH TIDAK MELAKUKAN YANG TIDAK SOPAN. Kasih Allah tidak bertindak, bereaksi, berfungsi, atau melakukan perbuatan yang tidak patut, tidak terpuji, atau yang bertentangan dengan apa yang benar.
KASIH TIDAK MENCARI KEUNTUNGAN DIRI SENDIRI. Kasih Allah tidak menuntut bagi dirinya sendiri.
KASIH TIDAK PEMARAH. Kasih Allah tidak mudah terpengaruh atau terpancing untuk menjadi marah dan mendendam.
KASIH TIDAK MENYIMPAN KESALAHAN ORANG LAIN. Kasih Allah tidak menghakimi atau merancangkan hal-hal yang menyebabkan atau mendatangkan malapetaka, penderitaan, kesukaran, atau yang sejenisnya. Kasih Allah tidak merancangkan kejahatan.
KASIH TIDAK BERSUKACITA KARENA KETIDAKADILAN. Kasih Allah bersukacita ketika apa yang benar, ketulusan, kesetiaan, kejujuran, dan kebenaran dinyatakan.
KASIH MENUTUPI SEGALA SESUATU. Kasih Allah sanggup untuk bertahan dalam tekanan dan kesukaran. Karena Allah adalah kasih, Ia mendukung dan menopan Pribadi-Nya ketika segala sesuatu diletakkan atas diri-Nya. Kasih Allah melindungi, menaungi, dan menjaga dari segala sesuatu yang mengancam keselamatan sesamanya. Kasih Allah menahan diri, tenggang rasa, dan sabar dalam segala keadaan.
KASIH PERCAYA SEGALA SESUATU. Kasih Allah mempercayai sesama, melihat kebaikan dari semua orang (tanpa mengecam atau mencari-cari kesalahan).
KASIH MENGHARAPKAN SEGALA SESUATU. Kasih Allah tetap berharap, walaupun keadaan tidak memungkinkan sekalipun, dengan kepercayaan dan pengharapan akan penggenapan dari apa yang telah dijanjikan.
KASIH SABAR MENANGGUNG SEGALA SESUATU. Kasih Allah menyebabkan seseorang dapat terus bertahan, sekalipun dalam kesukaran.
KASIH TIDAK BERKESUDAHAN. Kasih Allah tidak pernah gagal karena waktu atau tidak berdaya. Kasih tidak pernah mengecewakan atau tidak bisa dipercaya. Kasih Allah kekal dan tidak berkesudahan.
Apakah Anda hidup dalam kasih dan percaya akan kuasa Roh Kudus untuk menjadikan semua hal ini menjadi nyata? (Galatia 5:22).
Dosa adalah pelanggaran terhadap prinsip-prinsip kasih. Jadikanlah senantiasa kasih sebagai tujuan tertinggi Anda dan garis akhir yang paling ingin Anda raih (1 Korintus 14:1).

Rencana Allah

HIDUP DALAM RENCANA ALLAH


Seorang ayah yang bertubuh subur dan tinggi besar berjalan mondar-mandir penuh harapan di ruangan operasi sebuah rumah sakit. Ayah yang mondar-mandiri ini sedang menantikan kelahiran anaknya yang pertama. Ketika pintu terbuka, dua orang perawat keluar dan berpapasan dengan sang ayah. Dokter yang ragu-ragu ini pun memberi isyarat kepada sang ayah untuk mendekat kepadanya. Lalu, ia berkata, “Anak itu sudah lahir. Wajah, hidung dan bibir anak itu persis seperti kamu. Itulah sebabnya, saya tidak ragu lagi untuk berkata bahwa Anda adalah ayah dari anak itu.” Sang ayah pun melompat kegirangan. Jikalau ayah ini sangat bersukacita karena kelahiran anaknya, bagaimanakah dengan Allah?
Paulus menulis demikian, “Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya,”(Efesus 2:10). Untuk hidup dalam rencana Allah, ada beberapa panduan :
1. Sebenarnya siapa diri kita? (ayat 10a). Sebuah produk yang dijual ke publik akan kelihatan sukses atau tidak sukses tergantung dari mereknya. Jika merek mobilnya adalah BMW, maka harganya akan melonjak tinggi di pasaran. Hal yang sama terjadi juga dengan pengenalan kita terhadap diri kita sendiri. Paulus berkata, ”Karena kita ini buatan Allah.” Untuk hidup dalam rencana Allah, kita harus tahu diri kita di hadapan Allah.
2. Diciptakan di dalam siapakah kita? (ayat 10b). Banyak pengajaran New Ages yang meyakinkan pendengarnya, bahwa kita bisa menjadi diri kita sendiri. Itulah sebabnya, pengajaran ini disebut pengajaran sesat, karena membuat seseorang tidak berpusat kepada Tuhan, tetapi kepada diri sendiri. Paulus berkata bahwa kita ini, “Diciptakan dalam Kristus Yesus,” karena hanya Yesuslah kita ditebus menjadi manusia baru.
3. Untuk apakah tugas kita? (ayat 10c). Pena atau Ballpoint diciptakan atau dibuat oleh pabriknya untuk dipakai sebagai alat tulis. Demikian juga dengan kita yang telah menjadi ciptaan baru. Banyak orang yang hanya berpuas diri dengan kelahiran baru mereka, tetapi tidak menyadari untuk apakah mereka lahir baru. Paulus berkata dengan yakin bahwa kita diciptakan, “untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya.” Jadi, prioritas kita adalah mencari tahu untuk apakah kita lahir baru.
4. Hal apakah yang Allah inginkan dari kita?(ayat 10d). Kita tidak hanya diselamatkan dari dosa, tetapi kita juga dipakai untuk memuliakan Tuhan. Mengapa? Karena Paulus berkata, “Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.” Allah menghendaki agar kita hidup di dalam rencanaNya. Kita harus menggenapi rencana Allah dalam diri kita, apapun harga yang harus dibayar. Yesus berkata, “Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya,”(Yohanes 17:4). Paulus berkata, “Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman,”(II Timotius 4:7). Mengapa kita tidak? Kita seharusnya juga bisa. Mari, kita hidup di dalam rencana Allah dan menyelesaikan tugas tersebut.

Ayat Bacaan : Ayub 42 : 2
Sebab aku ini mengetahui rancangan-rancangan yang ada padaKu mengenai kamu, demikianlah Firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadaMu hari depan yang penuh harapan (Yeremia 29:11)
Ketika hidup kita telah menjadi milik Kristus berarti hidup kita berada dalam rencana dan kehendak Allah. Dimana rancangan Allah atas kita adalah rancangan yang sempurna, penuh dengan kebaikan dan damai sejahtera. Bahkan Yesus selalu memberikan yang terbaik atas kita. Karena itu apapun yang kita alami saat ini percayalah bahwa tidak ada satu hal pun yang terjadi secara kebetulan, melainkan semua ada dalam rencana Allah. Jangan pernah khawatir dengan hidup kita. Walau terkadang kita tidak mengerti apa yang akan terjadi, namun kita harus tetap percaya bahwa Allah tidak pernah merancangkan hal yang buruk. Dan ketika kehidupan kita ada dalam rencanaNya maka segala yang baik akan Dia berikan bagi kita. Ingatlah bahwa Allah tidak pernah gagal akan rencanaNya bagi setiap kita. Kalau Allah sudah mempunyai rencana atas kehidupan seseorang maka tidak akan ada yang dapat menghalanginya. Dalam Firman Tuhan dikisahkan Tentang Yusuf. Dimana dalam hidupnya Yusuf mengalami banyak tantangan dari saudara-saudaranya. Bahkan ia sempat dijual ke Mesir, masuk dalam penjara. Namun rancangan Tuhan atas Yusuf tidak pernah gagal oleh situasi yang ada. Hingga pada akhirnya Yusuf menjadi raja atas Mesir. Bahkan hidupnya boleh menjadi berkat bagi orang tua dan saudara-saudaranya. Oleh sebab itu, apabila kita menyadari bahwa kehidupan ini dalam rencana Allah maka janganlah takut dan cemas dalam menjalani hidup ini, serta jangan khawatir akan hari esok sebab Allah menjamin masa depan kita. Satu hal bahwa ketika kita tetap berada dalam rencana Allah maka semuanya pasti akan terlaksana. Dan jikalau saat ini kita mulai keluar dari rencana Allah, maka marilah kita kembali masuk dalam rencanaNya yang telah Ia tetapkan bagi kita.

Ayat inti: Kejadian 3:13Kemudian berfirmanlah Tuhan Allah kepada perempuan itu: “Apakah yang telah kauperbuat ini?” Jawab perempuan itu: “Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan.”Adalah maksud Allah kembali mengisi surga dengan keluarga manusia jika mereka tadinya mau menunjukkan diri mereka taat kepada setiap firman-Nya. Adam telah diuji, untuk melihat apakah ia akan menurut, sebagaimana juga malaikat-malaikat yang setia, ataukah tidak mnurut. Jika ia memenangkan ujian itu, maka pengajarannya kepada anak-anaknya hanyalah tentang kesetiaan. Hati dan pikirannya akan sama seperti hati dan pikiran Allah.Setan, raja yang telah jatuh itu, cemburu kepada Allah. Ia memutuskan untuk menggagalkan maksud Allah melalui kelicikan yang halus, tipu muslihat serta kecurangan. Ia mendekati Hawa, bukan dalam bentuk malaikant, melainkan sebagai seekor ular, licik, penuh kecurangan dan muslihat. Dengan suara yang tampaknya diucapkan ular, ia berbicara kepadanya . . . sementara Hawa mendengar, amaran-amaran yang Allah telah berikan mulai sirna dari pikirannya. Ia telah menyerah kepada pencobaan, dan ketika ia menggoda Adam, adam juga lupa pada amaran Allah. Ia percaya kepada kata-kata seteru Allah itu . . .Dusta yang setan katakana kepada Hawa, “engkau tidak akan mati”, telah menggema sepanjang zaman dari generasi kepada generasi. Demikianlah Setan telah menggoda orangtua pertama kita, dan demikian jugalah ia sedang menggoda kita sekarang ini . . .Adam dan Hawa dihalau keluar dari Eden, dan seorang malaikat dengan pedang yang menyala-nyala menjaga jalan menuju pohon kehidupan itu, agar pasangan yang tidak setia dan tidak taat itu tidak bisa menjangkaunya, yang dengan demikian akan membuat pelanggaran itu baka. Catatlah pokok ini. Tuhan tidak menempatkan dalam diri Adam yang telah jatuh dan tidak taat itu satu kepercayaan yang tadinya Ia berikan kepada Adam yang setia dan benar, yang hidup dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah . . . .Mata Adam dan Hawa memang sungguh-sungguh terbuka, namun terbuka untuk apa? Untuk melihat rasa malu serta kehancuran mereka, untuk menyadari bahwa jubah terang surgawi yang telah menjadi pelindung tubuh mereka tidak lagi membungkus mereka sebagai pengaman bagi mereka. Mata mereka terbuka untuk melihat bahwa ketelanjangan adalah buah pelanggarang . . . .Semua orang yang sekarang ini membiarkan diri mereka digunakan oleh alat-alat Setan uantuk menuntun orang lain agar tidak menghormati perintah-perintah Allah, sedang berada di bawah kutuk Allah. Keselamatan kita terletak dalam kepercayaan sepehuh hati dalam “Demikianlah firman Tuhan”. Inilah pernyataan kebenaran itu. Mereka yang telah dituntun jauh dari kebenaran karena berbagai motif, betapapun besarnya hikmat dan ketinggian mereka, dan berjalan dalam jalan pilihan mereka sendiri, sedang mengikuti seorang pemimpin palsu dan akan dituntun olehnya kepada jalan-jalan yang salah.EGW


Rencana Allah Masing-Masing Pribadi
08 Apr 2007
Pemb. Alkitab: Yohanes 2:42.
Kalau saudara mengerti betapa Tuhan menghargai masing-masing kita sebagai individu, mungkin nyaris kita tidak percaya.
Kalau sekarang kita hanya terima-terima saja pernyataan bahwa kita berharga di mata Allah, sebab kita kita belum mengerti benar betapa berharganya kita di mata Allah. Tatkala mata kita terbuka memahami betapa berharganya kita di mata Allah, maka kita akan dibuat kagum dan nyaris tidak percaya Allah sedemikian menghargai kita. Kalau Allah tidak menghargai manusia, Ia tidak akan mengutus Yesus Kristus bagi kita. Secara khusus kita me-nemukan Tuhan menghargai masing-masing individu begitu serius. Perhatikan peristiwa pertemuan Tuhan Yesus dan perempuan Samaria (Yoh 4); Zakheus (Luk 19) dll
Tipuan Iblis Iblis sering menipu orang percaya dengan perasaan-perasaan keliru tentang diri sendiri. Satu hal yang pasti iblis akan menyuntikkan suaranya bahwa kita tidak dihargai Allah, kita tidak diperhati-kan Allah; Allah melupakan kita. Iblis Berseru: dimana Allahmu? Hal ini akan membuat kita oleng tidak memiliki pegangan dan tindakan kita menjadi ngawur. Kalau sudah demikian kecenderungan seseorang adalah meragukan kasih dan pemeliharaan Allah. Ini namanya “mencobai Tuhan”. Allah tidak sungguh-sungguh mengasihi kita. Allah hanya berminat dengan kita karena Allah mau mengambil keuntungan dari kita. Racun inilah yang membuat seseorang tidak mau menghampiri Allah.
Salah Satu Bukti Penghargaan AllahPenghargaan Tuhan Yesus kepada masing-masing individu bukan hanya sampai kepada keselamatan jiwa seseorang tetapi juga rencana-rencana-Nya atas hidup masing-masing individu. Begitu Tuhan bertemu dengan nelayan miskin rakyat jelata yang tidak berpendidikan ini, Ia memandang jauh ke depan. Ia telah memiliki rencana yang indah dalam hidup Petrus. Petrus sungguh berharga di mata Tuhan. Yang jelas rencana-rencana-Nya indah (Yer 29:11). Rencana-rencana-Nya positif, damai sejahtera dan kelimpahan dalam Tuhan. Seorang simon yang rapuh, urakan, mudah goyah dan pribadi yang sangat labil menjadi pribadi bagai batu karang. Pribadi yang mengagumkan. Allah sanggup mengadakan ini sebab ia adalah Penjunan Agung yang sanggup mengubah tanah liat yang tidak berarti menjadi bejana yang berarti (Yer 18).
Hal ini memberi pelajaran yang mahal bagi kita. Pelajaran itu adalah: 1. Bahwa kita sungguh-sungguh berharga di mata Allah. Harus disadari sungguh-sungguh kenyataan ini. Mohon penerangan dari Allah agar kita sungguh-sungguh menyadari kenyataan ini. Seperti seorang ayah memandang anaknya begitu berharga demikian pula Allah bahkan Allah lebih dari itu. 2. Atas setiap kita Allah memiliki rancana yang indah. Hendak nya kita sungguh-sungguh peduli atas rencana yang Allah miliki tentang kita tersebut. Harus dipahami bahwa rencana itu adalah rencana yang memiliki dampak kekal. Bukan hanya soal siapa jodoh kita, pekerjaan kita, makan minum dan lain-lain. tetapi kepribadian yang diubahkan terus menerus. Sebab kepribadian atau karakter inilah yang akan tetap abadi (1Kor 13:13). Dari karakter inilah seseorang akan menerima pujian dan mahkota atau laknat hukuman. Masalah yang penting sekarang adalah kita harus menerima pembentukan Allah. Kita harus belajar menjadi murid dan memikul kuk-Nya (Roma 8:28).
Jenis Artikel
Artikel Rohani Populer
Ensiklopedia
Kiat-Kiat
Lirik Lagu
Pengajaran
Podcast
Renungan
Suara Kebenaran
Artikel Terbaru
Mengenal Tuhan dengan Benar
11 Des 2008 - 03:57
Mengasihi Tuhan dengan Nyata
11 Des 2008 - 03:36
Landasan Hubungan dengan Tuhan
11 Des 2008 - 02:55
You Are My Everything
11 Des 2008 - 02:39
Pewaris Kerajaan Allah
26 Okt 2008 - 13:05
Sukses yang Benar
26 Okt 2008 - 12:57
Terlindungi Oleh Tuhan
26 Okt 2008 - 12:46
Terperbudak oleh Tuhan
26 Okt 2008 - 12:28
Motivasi
16 Sep 2008 - 02:27
Menilai Tuhan Secara Benar
9 Sep 2008 - 07:14
© Copyright 2007 Rehobot Ministry. All rights reserved.

Minggu, 21 Desember 2008

http://www.youtube.com/watch?v=fGO9KmwQ6WU

Rencana Allah

Ayub 42 : 2
Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencanaMu yang gagal.

Tuhan mempunyai rencana yang indah buat kita orang yang percaya. Rencana Tuhan buat kita tidak akan pernah gagal. Ketika Tuhan merencanakan sesuatu maka pasti rencaNya pasti terlaksana. Iblis coba untuk menhancurkan segala rencanaNya yang luar biasa, tapi segala upayanya tidak akan berhasil karena Allah adalah Allah yang maha kuasa yang sanggup menghancurkan setiap penghalang dari setiap strategi iblis.
Allah ingin manusia ciptaanNya yang pertama yaitu Adam dan Hawa selalu bersekutu dengan Tuhannya, tapi iblis tidak senang, sehingga dia datang dan menggoda manusia sehingga manusia jatuh kedalam dosa. Manusia putus hubungan dengan Allah, jatuh, hidup dalam dosa, tapi Allah tidak membiarkan rancaNya hancur dia ingin memulihkan manusia, dan memulihkannya sehingga Dia merencanakan AnakNya yang tunggal yaitu Yesus Kristus untuk menebus dan memulihkan keadaan manusia yang sudah jatuh kedalam dosa dan putus hubungan dengan Allah, dan sekarang manusia dipulihkan hubungannya dengan Allah, sehingga setiap orang yang percaya diselamatkan dan memperoleh pemulihan dengan Allah.